Bebek SINJAY, nama yang sudah lama terngiang-ngiang di telinga, warung bebek goreng yang berlokasi di pinggiran kota Bangkalan ini memang sudah saya dengar sekitar 2-3 tahun yang lalu. Bahkan tahun kemarin sempet sampai di lokasi tetapi sudah kehabisan. Pun minggu lalu ketika dapat broadcast message dari BBM yang menawarkan layanan antar bebek ini, dan beberapa orang teman langsung mengajak ke venue langsung. Sayangnya ajakan tersebut tidak bisa terpenuhi lantaran sudah ada plan buat gowes jauh hari sebelumnya :D
Berhasil hari Sabtu ini saya dan lima orang teman untuk jalan ke sana, rombongan kami meluncur dari Surabaya sekitar jam delapan pagi. Perjalanan lancar sampai di tempat hanya memakan waktu sekitar 30-40 menit saja. Setelah melewati jembatan Suramadu, cukup jalan lurus saja sampai pertigaan, kemudian belok kiri ke arah kota Bangkalan. Mengikuti jalan itu, hanya sekitar 2-3 KM untuk sampai di warung Sinjay, JANGAN TERKECOH warung-warung bebek yang lain karena banyak sekali bermunculan warung sejenis.
Sekarang warung Sinjay terlihat lebih besar dari taon kemaren, dari luar nampak beberapa motor terparkir dan satu-dua mobil juga. Wah, masih sepi gumam saya, ternyata di belakang warung sudah puluhan mobil yang terparkir. Alamak!!
Bergegas kita antri di kasir pemesanan, sekaligus pesan makan di tempat dan pesan untuk dibawa pulang. Tidak menunggu lama, pesanan kita sudah keluar setelah bon di kasih ke pelayan. Dan untuk pesanan dibawa pulang kita ambil di "loket" tersendiri :D
Pesanan kita sudah komplit keluar, potongan bebek diatas nasi panas plus sesendok sambel pencit dan lalapan kemangi mentimun sebagai pelengkap. Tidak ketinggalan taburan koya kelapa diatasnya. Rasa daging bebek yang empuk dan bumbu yang pas, nikmat rasanya di colet dengan sedikit sambel pencit. Tidak salah kalau warung ini tidak pernah sepi pengunjung.
Untuk sepotong bebek goreng dibandrol 13.000,- (update harga 11 Febuari 2012), dengan potongan bebek yang sedang. Harga yang masuk akal untuk makanan senikmat ini. Dan menurut sumber yang pernah saya baca, omzet per hari mencapai DUA PULUH LIMA JUTA. Wow, fantastic!!
WARUNG BEBEK SINJAY
Jalan Raya Ketengan No. 45 Burneh Kabupaten Bangkalan
Berhasil hari Sabtu ini saya dan lima orang teman untuk jalan ke sana, rombongan kami meluncur dari Surabaya sekitar jam delapan pagi. Perjalanan lancar sampai di tempat hanya memakan waktu sekitar 30-40 menit saja. Setelah melewati jembatan Suramadu, cukup jalan lurus saja sampai pertigaan, kemudian belok kiri ke arah kota Bangkalan. Mengikuti jalan itu, hanya sekitar 2-3 KM untuk sampai di warung Sinjay, JANGAN TERKECOH warung-warung bebek yang lain karena banyak sekali bermunculan warung sejenis.
Sekarang warung Sinjay terlihat lebih besar dari taon kemaren, dari luar nampak beberapa motor terparkir dan satu-dua mobil juga. Wah, masih sepi gumam saya, ternyata di belakang warung sudah puluhan mobil yang terparkir. Alamak!!
Bergegas kita antri di kasir pemesanan, sekaligus pesan makan di tempat dan pesan untuk dibawa pulang. Tidak menunggu lama, pesanan kita sudah keluar setelah bon di kasih ke pelayan. Dan untuk pesanan dibawa pulang kita ambil di "loket" tersendiri :D
Pesanan kita sudah komplit keluar, potongan bebek diatas nasi panas plus sesendok sambel pencit dan lalapan kemangi mentimun sebagai pelengkap. Tidak ketinggalan taburan koya kelapa diatasnya. Rasa daging bebek yang empuk dan bumbu yang pas, nikmat rasanya di colet dengan sedikit sambel pencit. Tidak salah kalau warung ini tidak pernah sepi pengunjung.
Untuk sepotong bebek goreng dibandrol 13.000,- (update harga 11 Febuari 2012), dengan potongan bebek yang sedang. Harga yang masuk akal untuk makanan senikmat ini. Dan menurut sumber yang pernah saya baca, omzet per hari mencapai DUA PULUH LIMA JUTA. Wow, fantastic!!
WARUNG BEBEK SINJAY
Jalan Raya Ketengan No. 45 Burneh Kabupaten Bangkalan
031 3099574/ 031 7266 5949
Buka: Pukul 06.30 (dan tutup paling cepat pukul 16.00)
Setelah puas menikmati bebek goreng dan sambal pencit, saya dan temen-temen masih sempet bungkus buat dibawa pulang. Dan makan malam saya, lagi-lagi, bebek goreng Sinjay. Ternyata rasanya masih tetep enak dan sambel pencitnyapun tetep tidak berubah rasa.
mampir ke UJUNG PRING......
Tidak ada komentar:
Posting Komentar