Laman

1 Juli 2009

Monumen "Yesus Memberkati'' tertinggi kedua se-Asia tenggara

Monumen "Yesus Memberkati'' yang menjulang di kawasan perumahan elit, CitraLand Manado (Winangun), Minggu (02 November 2008), diresmikan Gubernur Sulut, Drs SH Sarundajang. Acara peresmian yang turut dirangkaikan dengan peng-ucapan syukur satu tahun CitraLand, dilaksanakan di Kawasan Royal Park–Royal Boulevard, pada pukul 10.00 WITA.
Gubernur Sarundajang mem-beri respons positif atas keha-diran monumen religius ter-sebut. Dalam sambutannya, ia mengatakan, Monumen "Yesus Memberkati'' ini akan dijadikan ikon religius, seka-ligus memberi dampak positif, sebagai daya tarik tersendiri untuk pelaksanaan WOC 2009 nanti. Gubernur tak lupa pula menghaturkan rasa terima kasih kepada Direksi Citra-Land, dalam hal ini Ir Ciputra yang terinspirasi untuk mem-bangun monumen tersebut.
"Monumen ini sangat indah, dan menjadi daya tarik baru Kota Manado. Apalagi Sulut akan melaksanakan iven internasional WOC pada 2009 nanti. Ini juga menjadi simbol religius daerah ini," kata Sa-rundajang. Monumen Yesus Memberkati, yang 'mengang-kasa' dengan ukuran 30x20 meter dan berada pada ke-tinggian 150 meter dari per-mukaan laut ini, diklaim se-bagai patung tertinggi di Asia.
Sedangkan untuk level dunia, monumen ini berada pada urutan dua, setelah Pa-tung Kristus Penebus di Rio de Janeiro, Brasil dengan panjang 38 meter. Proses pembuatan monumen ini dilakukan selama dua tahun oleh seniman-seniman asal Yogyakarta , dan dilakukan langsung di halaman rumah Ir Ciputra di Jakarta. Se-dangkan proses perakitannya di Manado , dikerjakan selama delapan bulan.
Monumen dengan kemiring-an 20 derajat ini terbuat dari fiber dan memiliki rangka baja pada bagian dalamnya dan berdiri pada tanah seluas 500 meter persegi. Menurut General Manager CitraLand, Davis Su-manti, monumen ini akan di-masukkan dalam Guinness Book of World Record, sebagai patung melayang tertinggi dunia. "Patung di Rio de Janeiro Brasil memang lebih tinggi sedikit dari patung ini. Tapi patung di Brasil itu dibangun dengan posisi tegak, sedangkan kita di sini berada dalam kemiringan 20 derajat. Untuk itu, mo-numen 'Yesus Memberkati'' ini akan diusulkan dalam Guin-ness Book of World Record se-bagai patung melayang ter-tinggi dunia," kata Sumanti.
Bos Ciputra Group, Ir Ci-putra ketika dimintai kete-rangannya mengaku sangat bersyukur dengan kehadiran monumen ini. Apalagi, kata-nya, monumen ini dapat di-terima oleh seluruh masyara-kat daerah ini dan mendapat respons positif dari pemerin-tah. "Sebenarnya saya tak memiliki inspirasi khusus untuk menghadirkan patung ini di Manado . Semuanya jadi dengan begitu saja. Ini terjadi atas arahan dan petunjuk dari Tuhan," ucap Pak Ci, sa-paan akrab pengusaha nasio-nal yang dulunya mengecap bangku sekolah di Manado .
Awalnya, tanah lokasi ber-dirinya monumen tersebut akan diberikan Ciputra untuk sang istri untuk dibangun sebuah rumah. Namun, kare-na Ciputra ingin menghadir-kan sesuatu yang baru dan unik di kota ini, maka berdiri-lah Monumen Yesus Member-kati yang berbandrol Rp 5 miliar tersebut. Acara peres-mian monumen itu sendiri baru berakhir pada pukul 14.30 WITA di Kawasan Royal Park CitraLand Manado.(yha)

Tidak ada komentar: